Sms Pengaduan :
news_img
  • ADMIN
  • 13-10-2020
  • 399 Kali

Sukseskan Program, Penyuluh KKBPK Harus Mampu Membangun Sinergi

Media Center, Selasa ( 13/10 ) Pemerintah Kabupaten Sumenep tekankan Penyuluh Kependudukan, Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga (KKBPK) untuk membangun sinergi dan koordinasi dengan seluruh elemen masyarakat di daerahnya.

Bupati Sumenep, Dr. KH. A. Busyro Karim, M.Si mengatakan, penyuluh KKBPK dalam melaksanakan program yang tersusun secara efektif hendaknya tidak bekerja sendiri, tetapi harus mampu membangun sinergi dan koordinasi dengan semua elemen, baik jajaran pemerintahan kecamatan dan desa termasuk tokoh agama dan tokoh masyarakat desa.

“Saya berharap penyuluh KKBPK terus berkoordinasi dengan seluruh pihak di tempat tugasnya untuk menyamakan dan menyatukan tujuan bersama menyukseskan programnya, sehingga memberikan dampak kepada masyarakat,” jelas Bupati pada Pembinaan ASN dan Penyuluh KKBPK serta Penyerahan Bantuan BKB Kit Stunting dan lemari alkon, di Pendopo Agung Keraton Sumenep, Selasa (13/10/2020).

Pihaknya menyerukan penyuluh itu menjalin kerja sama dengan seluruh elemen alasannya, manakala bekerja tanpa ada dukungan dan peran serta semua pihak, tentu saja sangat sulit melaksanakan, bahkan menyukseskan program-programnya, seperti upaya pengendalian penduduk, peningkatan derajat kesehatan ibu dan anak, serta peningkatan kesejahteraan.

“Penyuluh KKBPK bersama seluruh elemen untuk bersama-sama menyampaikan program-program kepada masyarakat demi mewujudkan masyarakat yang berkualitas,” imbuh Bupati dua periode ini.

Untuk itulah, penyuluh KKBPK berkomitmen untuk terus konsisten memberikan wawasan program keluarga berencana, sehingga tercipta kesadaran masyarakat dalam rangka mewujudkan keluarga yang sehat dan berkualitas.

“Para penyuluh tetap bersemangat dan memegang teguh loyalitas, dedikasi, disiplin dan profesionalisme dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya untuk menyukseskan programnya,” tandas mantan Ketua DPRD Kabupaten Sumenep dua periode ini.

Penyuluh KKBPK terdiri dari dua yakni Penyuluh Keluarga Berencana (PKB) dan Penyuluh Lapangan Keluarga Berencana (PLKB).

Pada acara itu, Bupati Sumenep Dr. KH. A. Busyro Karim, M.Si menyerahkan bantuan BKB Kit Stunting, lemari alkon serta masker yang merupakan bantuan dari BKKBN Provinsi Jawa Timur.

“Kegiatan ini diikuti oleh perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Timur 7 orang, pimpinan OPD terkait 10 orang, DP3AKB Sumenep 47 orang, penyuluh KKBPK sebanyak 25 orang dan Genre sebanyak 5 orang,” pungkas Plt. Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP3AKB) Kabupaten Sumenep, Kadarisman. ( Yasik, Fer )