Sms Pengaduan :
news_img
  • ADMIN
  • 07-02-2021
  • 2256 Kali

Pemdes Kaduara Timur Jadikan Pemandian Sumber Belerang Sebagai Destinasi Wisata

Media Center, Minggu ( 07/01 ) Mempunyai destinasi wisata merupakan kebanggaan tersendiri bagi desa dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep, untuk itu Pemerintahan Desa (Pemdes) Kaduara Timur, Kecamatan Pragaan menjadikan Pemandian Sumber Belerang sebagai destinasi wisata yang nyaman untuk dikunjungi para wisatawan dari dalam dan luar Kabupaten Sumenep.

Ikhtiar tersebut mendapat respon positif dan dukungan langsung dari Pemerintah Kabupaten Sumenep (Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga.

Kepala Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga (Disparbudpora) Kabupaten Sumenep, Drs. Bambang Irianto, M.Si dan Camat Pragaan Darussalam, S.Sos, KP, M.Si berkenan memberikan support dan berkunjung langsung ke lokasi wisata Pemandian Sumber Belerang Desa Kaduara Timur.

“Ini perlu kita dukung penuh baik di tingkat Kecamatan maupun Kabupaten, mereka (Pemdes Kaduara Timur) bekerja dengan serba keterbatasan baik dana maupun wawasan terkait kepariwisataan, tetapi semangat dan kemauan mereka sungguh luar biasa,” kata Camat Pragaan, Darussalam, Sabtu (06/01/2021).

Camat menambahkan, supaya pengembangan wisata sumber belerang tersebut dianggarkan melalui Dana Desa (DD) tahun 2021.

Camat menambahkan, Pemandian Sumber Belerang ini merupakan potensi wisata yang sangat langka, bahkan hanya ada di Kabupaten Sumenep. Untuk itu, guna menunjang pembangunan wisata ini perlu dukungan dari semua pihak terutama yang punya kewenangan.

Sementara itu, Kepala Desa (Kades) Kaduara Timur, Prayitno mengatakan, pihaknya akan terus memperbaiki sarana prasarana wisata pemandian sumber belerang tersebut agar para wisatawan yang datang bisa lebih nyaman, sehingga pengunjungnya terus bertambah.

“Perlu diketahui, Pemandian Sumber Belerang Desa Kaduara Timur sejak dulu memang selalu ramai pengunjung. Mereka datang ke pemandian tersebut untuk mandi dan menikmati pemandangan yang masih asri, karena konon air belerang yang keluar secara alamiah sejak tanggal 3 Mei 1962 itu dipercaya bisa menyembuhkan berbagai penyakit kulit,” tuturnya. ( KIM-MAP/Ismi,Fer )