Sms Pengaduan :
news_img
  • ADMIN
  • 17-04-2018
  • 1059 Kali

Makam Ini Unik, Pintu Cungkupnya Dari Akar Pohon Hidup

Media Center, Selasa ( 17/04 ) Di sebuah dataran tinggi sebelum tanjakan Asta Tinggi, sebuah makam kuna yang masih utuh menyimpan keunikan tersendiri. Makam tersebut memiliki kubah yang keseluruhannya merupakan susunan batu bata hingga langit-langitnya.

Berdasar prasasti di nisan makam, diketahui jika jasad yang bersemayam di dalamnya ialah Ibunda Pangeran Letnan Kolonel Hamzah alias Pangeran Letnan. Sang Pangeran merupakan salah satu Putra tertua Sultan Sumenep, Abdurrahman Pakunataningrat, sekaligus salah satu kandidat Raja setelahnya.

"Pangeran Letnan lahir dari garwa selir. Beberapa versi mengenai asal-usul ibunda beliau," kata R. Aj. Rabiatul Adawiyah, salah satu keturunan Pangeran Letnan yang keenam pada Media Center.

Karena dari garis selir, konon Pangeran yang bernama kecil Raden Ario Hamzah ini mesti bersaing dengan saudara seayahnya, yaitu Panembahan Moh. Saleh. Meski di kemudian hari sang Pangeran yang pernah diutus dalam sebuah ekspedisi perang ke Aceh ini mengalah dan memilih mundur.

Kembali pada makam sang Ibu, keunikan lainnya terletak pada pintu kubah yang merupakan akar pohon hidup. Kubah makam memang ditumbuhi pohon besar. Pohon itu juga sekaligus menaungi kubah dan sekitar makam. Kalau dari dalam tampak akar pohon itu menyerupai urat raksasa dan meliuk-liuk seperti ular.

Untuk menuju makam tersebut akses jalan yang ada berupa setapak yang putus sekitar 50 meter dari jalan Raya Asta Tinggi. Jika di musim hujan, untuk menuju ke sana mesti hati-hati karena banyak terdapat jurang atau goa bawah tanah yang ditutupi rumput dan tanaman liar.

Menurut Sumber dari keluarga Keraton yang juga masih keturunan Pangeran Letnan, tidak ada riwayat turun-temurun mengenai makam ibu sang Pangeran. Namun Pangeran yang dikenal alim dan linuih itu memang berbeda dengan para Putra Raja lainnya. Beliau bahkan berwasiat agar tidak dimakamkan di kompleks utama Asta Tinggi.

"Kalau alasan makam ibunda beliau yang juga di luar kompleks utama memang tidak ada riwayat mengenai sebabnya. Kalau alasan karena bukan isteri utama, justru banyak selir Raja yang dimakamkan di kompleks utama. Kemungkinan memang karena juga berwasiat seperti Pangeran Letnan," jelas Rabiatul.

Di dalam kubah tersebut, tidak hanya makam ibunda Pangeran Letnan, namun ada dua makam lagi. Posisi keduanya di kanan dan kiri pasarean Ibu Pangeran Letnan. Salah satunya memiliki prasasti nisan yang diduga masih bersaudara dengan ibunda Pangeran. Sedang makam satunya tanpa keterangan. ( M. Farhan M, Esha )