Media Center, Kamis ( 16/11 ) Kecelakaan
antar sepeda motor mengakibatkan Fathur Rasidi (18), seorang pelajar
asal Desa Tanjung Kecamatan Saronggi, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa
Timur, tewas di Puskesmas setempat.
Tabrakan maut itu terjadi di Jalan Desa Talang, Kecamatan Saronggi KM 12.
Kasubbag
Humas Polres Sumenep, AKP Suwardi mengatakan, insiden tersebut bermula
dari Ahmad Hodriani (49), seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS) asal Dusun
Kolla Desa Kebundadap Barat Kecamatan Saronggi, mengendarai sepeda motor
Honda Supra Nopol M 3273 VL dari arah timur menuju arah barat. Dari
arah belakang, yang masih satu jalur dengan Ahmad Hodri, melaju sepeda
motor Honda Supra Nopol M 6652 VB yang dikendarai oleh Masnin (18),
pelajar asal Desa Tanjung, Kecamatan Saronggi, berboncengan dengan
Fathur Rasidi.
Sesampainya di Tempat Kejadian Perkara (TKP), Ahmad Hodriani tiba-tiba memotong jalan dengan menyeberang ke jalur arah utara.
"Diduga
pada saat menyeberang jalan Ahmad Hodriani ini tidak memperhatikan arus
lalu lintas yang searah dengan dirinya, sehingga terjadilah
tabrakan,"kata Suwardi, Kamis (16/11).
Akibatnya, para pengemudi
tersebut terpental dari sepeda motornya. Kemudian dari kecelakaan
tersebut pengendara bernama Ahmad Hodriani dan pengemudi bernama Masnin
mengalami luka-luka. Saat ini dirawat di Puskesmas Saronggi.
"Sedangkan
pembonceng bernama Fathur Rasidi meninggal dunia di Puskesmas Saronggi
serta kedua kendaraan mengalami kerusakan material,"terangnya.
Aparat
dari Satlantas Polres Sumenep saat ini sedang melakukan olah TKP,
mengamankan Barang Bukti (BB) dan melakukan visum. ( Nita, Fer )