Sms Pengaduan :
news_img
  • ADMIN
  • 12-06-2018
  • 513 Kali

Bupati: GP Ansor Miliki Peran Strategis Dalam Memajukan Daerah

Media Center, Selasa ( 12/06 ) Pemerintah Kabupaten Sumenep menilai GP Ansor memiliki peran strategis dalam mendorong kualitas pemuda, dalam rangka ikut serta dengan pemerintah guna mengejar kemajuan.

Bupati Sumenep, Dr. KH. A. Busyro Karim, M.Si mengatakan, untuk ikut serta dalam pembangunan GP Ansor Sumenep perlu melakukan sesuatu yang sangat penting, sehingga keberadaannya tidak hanya berkutat pada kaderisasi, namun mulai memfokuskan diri pada bidang lain salah satunya bidang teknologi.

“Era ini adalah zaman teknologi. Karena itu, pemuda Ansor harus bisa membekali dirinya dengan keterampilan 'masa kini' agar mampu menjawab kebutuhan zaman, apalagi pemanfaatan teknologi juga positif dalam mendukung gerakan dakwah GP Ansor.” kata Bupati pada “Grand Launching Graha KH. A. Wahab Chasbullah dan Orasi Ilmiah Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) RI di Desa Kebunagung, Selasa (12/06).

Bahkan GP Ansor jangan sampai tertinggal di bidang ekonomi serta pemberdayaan masyarakat, dengan ikut aksi nyata dalam kemaslahatan ummat. Sekaligus kata Bupati dua periode ini, pemberdayaan potensi, distribusi kader, dan penguatan ideologi NU juga dilakukan agar kader GP Ansor tetap istiqamah memperjuangkan Ahlus-Sunnah wal Jama'ah (Aswaja) dan NU.

“Di era saat ini, banyak godaan yang bisa meruntuhkan komitmen kader GP Ansor dalam mengawal Aswaja dan NKRI. Karena itu saya berharap Graha Wahab Chasbullah ini, menjadi simbol perjuangan GP Ansor mengikuti keteladanan dan perjuangan beliau terhadap bangsa dan NU." imbuhnya.

Grand Launching Graha KH. A. Wahab Chasbullah Kantor Cabang Gerakan Pemuda (GP) Ansor Sumenep dihadiri Menristekdikti RI, Prof. H. Mohamad Nasir, Ph.D, Ak.

Bupati mengungkapkan, Pemerintah Daerah terus berkomitmen terhadap eksistensi pemuda di Kabupaten Sumenep, salah satunya melalui program unggulan yakni wirausahawan muda yang sudah dimulai tahun 2017. 

Dengan adanya program ini diharapkan mampu mengakomodasi 1000 calon wirausahawan setiap tahun, dengan target 5000 wirausahawan selama lima tahun.

“Saya berharap melalui program-program tersebut, pemuda di Sumenep, khususnya yang tergabung dalam GP Ansor lebih memiliki kompetensi diri, kreatif dan inovatif sehingga bisa bersaing di era global saat ini.” pungkasnya. ( Yasik, Fer )