Sms Pengaduan :
news_img
  • ADMIN
  • 27-02-2021
  • 438 Kali

Bupati Ach. Fauzi Minta Dukungan Masyarakat Memajukan Pembangunan

Media Center, Sabtu ( 27/02 ) Bupati Sumenep, Achmad Fauzi, SH, MH mengajak seluruh lapisan masyarakat agar mendukung pembangunan yang dilaksanakan oleh Pemerintah Daerah dalam rangka percepatan pembangunan.

“Saya harapkan peran serta seluruh masyarakat sesuai masing-masing bidangnya, bergotong royong menyukseskan program pembangunan daerah untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Sumenep,” kata Bupati di sela-sela kegiatannya di rumahnya Desa Torbang Kecamatan Batuan, Jumat (26/02/2021) malam.

Selama ini, masyarakat memang telah mendukung pemerintah daerah, tetapi perlu ditingkatkan lagi, supaya proses percepatan pembangunan segera terwujud, karena pemerintah daerah tidak bisa bekerja sendiri dan membutuhkan peran serta lapisan masyarakat.

“Yang jelas, kalau bukan kita yang membangun daerah siapa lagi, karena masyarakat sudah waktunya bersatu untuk menyukseskan program pembangunan demi kemajuan Kabupaten Sumenep,” imbuh Mantan Wakil Bupati Sumenep ini.

Selain itu menurut Ketua DPC PDI Perjuangan ini, Organisasi Perangkat Daerah (OPD) agar bersama-sama bisa bekerja sama untuk mewujudkan visi-misi dan program pembangunan Kabupaten Sumenep.

“Pimpinan OPD harus membangun sinergitas dengan semua elemen untuk melancarkan dan menyukseskan programnya, harapannya pelaksanaannya tidak ada masalah yang bisa menghambat pelaksanaannya, sekaligus program itu berefek positif kepada masyarakat,” pungkas Bupati Achmad Fauzi.

Bupati Achmad Fauzi dan Wakil Bupati Dewi Khalifah adalah pasangan terpilih Pilkada 2020 untuk periode 2021-2024, dan Gubernur Jawa Timur telah melantik pada Jumat (26/02/2021) di Surabaya.

Bupati dan Wakil Bupati memiliki visi: Sumenep unggul, mandiri, dan sejahtera. Misinya: membangun kualitas SDM berdaya saing di bidang pendidikan, kesehatan dan ketenagakerjaan.

Kemudian meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui penguatan ekonomi berbasis kawasan dari hulu ke hilir; mewujudkan tata kelola pemerintahan yang transparan, inovatif dan responsif dalam melayani masyarakat.

Selanjutnya melaksanakan pembangunan berazaz gotong royong dan berkearifan lokal; serta memperkuat pembangunan infrastruktur berbasis lingkungan hidup yang berimbang antara daratan dan kepulauan.

Sedangkan delapan program prioritas, yaitu penguatan kompetensi, peningkatan kesejahteraan guru sekolah, guru ngaji, dan guru madrasah diniyah serta dukungan program beasiswa.

Selanjutnya peningkatan kualitas standar pelayanan dan pembangunan kesehatan dasar, mencetak wirausaha santri dari kalangan muda di era industri 4.0, pengembangan ekonomi kawasan dan percepatan ekonomi berbasis desa tematik.

Kemudian mewujudkan kawasan wisata Madura (Visit Madura) dan pengembangan ekonomi kreatif, tata kelola pemerintahan yang bersih dan profesional (smart city), peningkatan penanganan masalah sosial dengan semangat gotong royong; serta meningkatkan infrastruktur dan moda transportasi kepulauan. ( Yasik, Fer )