Media Center, Senin ( 06/11 ) Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Sumenep sudah
mendesain Masterplan Infrastruktur menuju sejumlah destinasi wisata
sebagai persiapan program Visit Sumenep 2018.
Pemerintah Kabupaten
Sumenep terus melakukan perbaikan infrastruktur, serta fasilitasi
transportasi menuju ke sejumlah destinasi wisata yang disiapkan dalam
program Visit Sumenep 2018.
Sekretaris Bappeda Kabupaten Sumenep,
Imam Suhadi mengatakan, selain mempromosikan 2 destinasi wisata andalan,
yaitu pulau Giliyang dan Gili Labak, instansinya juga sudah mendesain
Masterplan Infrastruktur Wisata serta menyelesaikan Rencana Induk
Pengembangan Pariwisata (RIPPARDA) sebagai bagian penting untuk memenuhi
kebutuhan para wisatawan selama berada di lokasi wisata.
Pemenuhan infrastruktur untuk kebutuhan khusus, semisal Mandi Cuci Kakus
(MCK) di lokasi wisata juga akan ditata sesuai masterplan.
Dalam
program Visit Sumenep 2018, Kabupaten Sumenep juga dituntut menjadi tuan
rumah yang baik, serta mengoptimalkan Sumber Daya Manusia (SDM) untuk
pemanduan wisata, agar pengunjung lebih mengenal wisata alam yang
ditawarkan.
Bahkan, saat ini Pemerintah Kabupaten Sumenep berupaya
menjadikan sejumlah lokasi wisata sebagai wisata syariah dengan mencari
investor dari luar negeri, semisal bekerjasama dengan Pemerintah Arab
Saudi.
“Program Visit Sumenep 2018 kami sudah buat perencanaannya
dengan melibatkan semua Organisasi Perngkat Daerah (OPD) dan peran
masyarakat juga penting untuk mendukung program ini sukses ke depan,”ujar Imam, Senin (06/11).
Imam menambahkan,
selain meningkatkan promosi wisata, instansinya juga mengembangkan
keahlian dan pemberdayaan masyarakat dan Sumber Daya Alam (SDA) yang ada
di Sumenep, melalui potensi yang dimiliki. ( Ren, Esha )