Babinsa Gapura Pelopori Petani Binaan Lakukan Penyiangan Gulma
Media Center, Senin ( 21/01 ) Dengan banyak tumbuh berkembangnya gulma (rumput liar) terlebih suburnya menutupi pertumbuhan padi hingga mengakibatkan kurang subur dan dapat menjadikan tanaman kurang sehat bahkan bisa mati, sehingga Babinsa Gapura Tengah Koramil 16/Gapura, Serda Winarto memelopori petani binaan melakukan penyiangan rumput liar tersebut.
“Rumput yang tumbuh di sekitar tanaman padi jika dibiarkan akan berdampak dan menghambat pertumbuhan tanaman utama yakni padi.” ungkap Serda Winarto, Senin (21/01/2019).
Menurutnya, upaya yang dilakukan dengan memelopori petani binaan melakukan penyiangan rumput liar (gulma) seperti yang dilakukan di areal sawah milik Bapak Suhadi yang berlokasi di Desa Gapura Tengah Kecamatan Gapura Kabupaten Sumenep.
Penyiangan tanaman padi ini bertujuan untuk membersihkan tanaman yang sakit, mengurangi persaingan penyerapan hara dan mengurangi persaingan penetrasi sinar matahari. Tanaman padi yang tumbuh harus mendapatkan semua nutrisi dan pengairan secara optimal.
“Kegiatan ini merupakan wujud nyata peran serta TNI dalam hal ini dilakukan oleh Bintara Pembina Desa (Babinsa) untuk mendukung dan menyukseskan swasembada pagan yang sudah diprogramkan oleh pemerintah,” tandasnya.
Sementara, Suhadi selaku pemilik sawah merasa bangga dan mengucapkan banyak terima kasih sudah mendapatkan uluran tangan Babinsa yang selalu membantu para petani bahkan mau terjun langsung ke sawah di bawah panas terik matahari yang menyengat.
Di tempat terpisah, Danramil 0827/16 Gapura, Kapten Inf Prajoko menuturkan, kegiatan pendampingan yang dilakukan Babinsa merupakan tugas pokok dan Upaya Khusus (Upsus) pertanian. Peran Babinsa sangat diperlukan sebagai pelopor agar para petani tetap bersemangat dalam merawat tanamannya di sawah.
Selain itu, pendampingan yang dilakukan Babinsa di wilayah binaan bertujuan untuk memberikan dukungan dan semangat kepada kelompok tani sehingga mampu meningkatkan produktivitas pertanian.
“Semoga dengan pendampingan yang intensif para petani selalu mendapatkan hasil panen yang maksimal,” pungkasnya. ( Man/Ren, Fer )
